Views
Sabtu, 23 Agustus 2008
Medan (ANTARA News) - Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Sumatera Utrara bekerjasama dengan Institut Kebudayaan Italia dan Pusat Studi Sejarah dan Ilmu-Ilmu Sosial (PUSSIS) Universitas Negeri Medan (Unimed) akan menggelar penayangan dan diskusi film arkeologi virtual Romawi Kuno di Museum Negeri Sumut.
Kepala PUSSIS Unimed, Dr. Ichwan Azhari, di Medan, Sabtu, mengatakan, ilustrasi tentang Kota Roma pada zaman kekaisaran hanya bagian kecil dari presentasi yang akan ditayangkankan, karena selain kota Roma juga akan ada presentasi ilustrasi kota kuno Pompei (arsitek Romawi) dan Valle di Templi di Kota Agrigento (arsitek Yunani).
Penayangan dan diskusi film arkeologi virtual Romawi Kuno yang digelar 26 Agustus 2008 itu merupakan karya film pendek yang dibuat berdasarkan suatu riset ilmiah.
"Teknologi dalam bentuk animasi visual akan menampilkan kembali masa lalu kini bukan merupakan hal yang mustahil. Teknologi modern khususnya teknologi komputer grafis bisa melakukan hal itu," katanya.
Di tangan para seniman komputer grafis dan rekaan gambar masa lalu yang dikumpulkan sejarawan, arkeolog dan arsitek, masa lalu bisa "hidup kembali".
Direktur Institut Kebudayaan Italia di Jakarta, Livia Raponi mengatakan, teknologi ini juga didukung oleh Altair4 Multimedia, sebuah perusahaan Italia dengan spesialisasi di bidang pembuatan program interaksi budaya dan rekonstruksi arkeologi maya sejak tahun 1987.(*)
(Antara)
Medan (ANTARA News) - Asosiasi Museum Indonesia (AMI) Sumatera Utrara bekerjasama dengan Institut Kebudayaan Italia dan Pusat Studi Sejarah dan Ilmu-Ilmu Sosial (PUSSIS) Universitas Negeri Medan (Unimed) akan menggelar penayangan dan diskusi film arkeologi virtual Romawi Kuno di Museum Negeri Sumut.
Kepala PUSSIS Unimed, Dr. Ichwan Azhari, di Medan, Sabtu, mengatakan, ilustrasi tentang Kota Roma pada zaman kekaisaran hanya bagian kecil dari presentasi yang akan ditayangkankan, karena selain kota Roma juga akan ada presentasi ilustrasi kota kuno Pompei (arsitek Romawi) dan Valle di Templi di Kota Agrigento (arsitek Yunani).
Penayangan dan diskusi film arkeologi virtual Romawi Kuno yang digelar 26 Agustus 2008 itu merupakan karya film pendek yang dibuat berdasarkan suatu riset ilmiah.
"Teknologi dalam bentuk animasi visual akan menampilkan kembali masa lalu kini bukan merupakan hal yang mustahil. Teknologi modern khususnya teknologi komputer grafis bisa melakukan hal itu," katanya.
Di tangan para seniman komputer grafis dan rekaan gambar masa lalu yang dikumpulkan sejarawan, arkeolog dan arsitek, masa lalu bisa "hidup kembali".
Direktur Institut Kebudayaan Italia di Jakarta, Livia Raponi mengatakan, teknologi ini juga didukung oleh Altair4 Multimedia, sebuah perusahaan Italia dengan spesialisasi di bidang pembuatan program interaksi budaya dan rekonstruksi arkeologi maya sejak tahun 1987.(*)
(Antara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar